Bolehkan Pilates Saat Sedang Haid atau Datang Bulan? Jangan Sampai Salah Persepsi!
Menerapkan olahraga ke dalam rutinitas kita sehari-hari merupakan hal yang sangat penting dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Untuk kaum hawa, menstruasi atau datang bulan juga sudah menjadi salah satu rutinitas alami bulanan. Pernah beberapa kali menjadi sebuah pertanyaan yang diajukan oleh client, “Saya sedang haid, sebaiknya apakah tunggu selesai atau bolehkah Pilates ketika sedang menstruasi?”. Tulisan hari ini akan mencoba menjawab pertanyaan ini baik dari sisi fisiologi maupun secara subjektif berdasarkan pengalaman pribadi beberapa client yang sudah rutin datang ke Vitruvian.
Definisi Menstruasi
Menstruasi adalah suatu kondisi alami yang dialami oleh wanita setiap bulannya. Selama menstruasi, tubuh mengalami perubahan hormon dan fisik yang dapat memengaruhi kesehatan dan kenyamanan wanita. Ketika siklus menstruasi telah tiba, wanita dapat merasakan hal yang berbeda satu sama lain, sehingga kita tidak dapat mengambil sebuah kesimpulan yang sama untuk diaplikasikan secara sama rata. Umumnya gejala-gejala ini dapat berupa kram perut, nyeri pada bagian perut bawah, perubahan mood, kelelahan, sakit kepala, pembengkakan pada payudara, peningkatan rasa cemas, dan gejala lainnya. Tingkatan gejala yang dirasakan pun dapat beragam dimana ada yang memiliki rasa nyeri tidak tertahankan namun ada juga yang seperti tidak merasakan gejala apapun. Menanggapi gejala-gejala ini, hal yang kerap kita lakukan tentunya adalah menjaga agar mood tetap baik, beristirahat dengan tenang, menikmati makanan yang membuat kita senang dan melakukan aktivitas yang digemari. Mungkin sempat terlintas juga, terutama bagi anda yang memang memiliki active lifestyle, bagaimana dengan olahraga? Bolehkah melakukan olahraga saat menstruasi? Olahraga apa saja yang diperbolehkan? Apa manfaatnya untuk saya? Apa saja tips-tips berolahraga saat sedang haid? Berikut akan kita bahas satu per satu untuk anda.
Olahraga Saat Menstruasi
Terlepas dari tingkat kenyamanan setiap wanita yang berbeda-beda dalam beraktivitas selama periode menstruasi, kita akan membahas secara biologis mengenai apakah olahraga dianjurkan ketika sedang haid. Dilansir dari situs alodokter.com, anggapan bahwa olahraga saat haid bisa memperparah nyeri haid adalah sebuah kekeliruan. Olahraga akan melepaskan hormon endorfin, yang salah satu peranannya adalah sebagai pereda nyeri tubuh secara alami sehingga dapat meredakan rasa sakit yang ditimbulkan dari haid.
Selain melepaskan hormon endorfin, umumnya kadar hormon estrogen pada periode menstruasi cenderung rendah yang mengakibatkan mood swing, perasaan sedih, cemas atau depresi. Olahraga dapat membantu meningkatkan kadar hormon estrogen pada wanita. Selain berkaitan dengan hormon, olahraga yang tepat dilakukan saat menstruasi juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat otot panggul, mengurangi resiko kram, dan meningkatkan kebugaran tubuh.
Hal yang harus dipersiapkan
Setelah mengetahui manfaat yang dapat kita peroleh dari berolahraga saat periode menstruasi, ada baiknya kita mempersiapkan terlebih dahulu beberapa hal untuk memastikan manfaat diperoleh secara maksimal dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Perhatikan 7 poin di bawah ini :
-
Kenali tubuhmu sendiri
Setiap wanita dilahirkan dengan tubuh yang berbeda, hormon yang beda dan gejala menstruasi yang berbeda. Oleh karena itu, kenali tubuhmu sendiri sebelum mengambil keputusan yang terbaik, jadikan tulisan ini sebagai sebuah bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan itu.
-
Pilih jenis olahraga yang tepat
Pilihlah olahraga dengan intensitas yang tidak terlalu tinggi, dan hindari olahraga yang terlalu membebani otot-otot di sekitar perut atau melibatkan banyak melompat. Olahraga dengan intensitas rendah dan tidak terlalu mempercepat aliran darah dapat menjadi pilihan olahraga yang tepat.
-
Pilih hari dan frekuensi olahraga yang tepat
Meskipun banyak manfaatnya, tidak semerta-merta harus dipaksakan di hari-hari pertama yang mungkin bagi sebagian wanita merupakan hari dengan gejala yang cukup signifikan terasa. Pilihlah waktu dan frekuensi olahraga yang tepat untuk memastikan olahraga dapat dijalani tanpa rasa terbebani.
-
Gunakan pakaian yang tepat
Pakaian yang nyaman adalah kunci dalam melakukan olahraga, bahkan di luar dari periode menstruasi. Terlebih saat sedang menstruasi, gunakan pakaian yang sesuai untuk mencegah adanya iritasi atau kelembaban yang berlebih. Siapkan juga alat-alat pembersih seperti tisu, pembalut cadangan, handuk bersih dan kebutuhan lainnya.
-
Lakukan pemasan dan pendinginan yang cukup
Satu-satunya hal yang anda tidak inginkan terjadi saat olahraga di periode menstruasi adalah menambah kram otot. Bagi beberapa wanita, kram perut adalah hal yang lumrah terjadi ketika menstruasi, tentunya anda tidak ingin memperburuk rasa nyeri ini dengan menambah kram otot baik di perut maupun di otot lainnya. Salah satu cara mencegah ini adalah dengan melakukan pemanasan dan pendinginan yang cukup dan efektif.
-
Pastikan konsumsi makanan bergizi dan hidrasi yang cukup
Makanan akan memberikan anda cukup energi untuk melakukan olahraga di tengah pertempuran melawan diri sendiri, makanan yang bergizi akan meningkatkan mood anda selama berolahraga. Hindari makanan yang terlalu berat karena dapat berpotensi menyebabkan kram perut, dan pastikan cukup minum air agar keseimbangan tubuh terjaga dan terhindar dari kram karena dehidrasi.
-
Siapkan mental positif
Hal terakhir dan terpenting adalah mempersiapkan mental positif terhadap aktivitas apapun yang akan anda lakukan. Ingat, anda melakukan ini bukan karena sebuah kewajiban terhadap siapapun. Anda melakukan ini untuk diri anda sendiri, atas pilihan anda sendiri untuk menjadi diri anda sendiri yang lebih baik. Memiliki mental positif akan sangat mempersiapkan anda untuk menghadapi apapun!
Pilates sebagai Opsi Olahraga
Salah satu dari 7 hal di atas yang perlu diperhatikan untuk melakukan olahraga saat sedang menstruasi adalah memilih jenis olahraga yang tepat dengan memperhatikan intensitas latihan dan pengaruhnya terhadap keseluruhan siklus serta gejala menstruasi. Salah satu opsi olahraga yang dianjurkan adalah Pilates. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Pilates merupakan salah satu opsi yang baik untuk anda pertimbangkan :
-
Pilates adalah olahraga low-impact
Kunci dari melakukan olahraga di kala menstruasi adalah memilih olahraga dengan intensitas rendah. Pilates adalah olahraga low-impact yang tidak akan menyebabkan tekanan berlebih pada tubuh kita yang dapat membuat ketidaknyamanan saat menstruasi.
-
Pilates melancarkan sirkulasi darah
Gerakan pilates yang lembut dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, termasuk sirkulasi di area panggul dan uterus. Hal ini tentunya dapat membantu mengurangi gejala menstruasi seperti kram dan nyeri.
-
Pilates mengurangi stress
Pilates adalah salah satu olahraga yang fokus pada pernapasan dalam melakukan setiap gerakannya. Fokus ini memperlancar aliran oksigen ke area otak sehingga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik.
-
Pilates melatih otot core dan panggul
Gerakan-gerakan Pilates melatih otot core panggul (pelvic floor), yang dapat membantu mengurangi gejala menstruasi seperti inkontinensia urin dan nyeri panggul.
-
Pilates dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu
Berbeda dengan olahraga pada umumnya, Pilates dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan individu. Ini berarti bahwa gerakan dapat dimodifikasi untuk mengakomodasi gejala menstruasi seperti kram atau sakit punggung. Instruktur pilates yang berkualitas dapat membantu klien untuk menyesuaikan latihan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.
-
Pilates memperbaiki postur tubuh
Postur tubuh yang buruk dapat memperburuk gejala menstruasi seperti nyeri punggung dan kram. Pilates adalah olahraga yang fokus pada postur tubuh yang baik dan melatih otot-otot core yang membantu memperbaiki postur. Hal ini dapat membantu mengurangi gejala menstruasi dan meningkatkan kesehatan tulang dan sendi.
-
Pilates meningkatkan fleksibilitas
Pilates melatih fleksibilitas dan kekuatan tubuh, termasuk otot-otot yang sering menjadi sumber nyeri menstruasi seperti punggung dan kaki. Dengan meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan, pilates dapat membantu mengurangi gejala menstruasi dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, menstruasi adalah hal natural yang dialami oleh tubuh wanita secara berkala yang kerap menyebabkan rasa nyeri, tidak nyaman, stress dan gejala gangguan hormonal lainnya. Olahraga di saat menstruasi merupakan hal yang baik untuk dilakukan karena dapat memperbaiki hormon yang hilang, melancarkan peredaran darah, melepaskan hormon pereda nyeri alami dan menjaga kesehatan tubuh. Penting bagi kita memilih olahraga yang tepat, Pilates merupakan salah satu opsi olahraga terbaik untuk dilakukan saat periode menstruasi karena memiliki beragam manfaat, terutama merupakan olahraga low-impact sehingga aman untuk dilakukan saat menstruasi.
Penutup
Apabila anda tertarik untuk mencoba Pilates, Vitruvian adalah studio Pilates pertama di Indonesia yang dilengkapi oleh peralatan yang lengkap dan memiliki instruktur yang sudah bersertifikasi internasional yaitu STOTT PILATES sehingga kualitasnya tidak perlu diragukan lagi. Apabila anda tertarik untuk mencoba Pilates, kami menawarkan discount 50% untuk sesi pertamamu, anda dapat langsung menghubungi kami melalui link berikut.
Related News
Oct
26

Pilates vs Yoga, Mana Yang Lebih Cocok Untukmu? Cek 5 Perbedaan Mendasar Berikut!
Pilates vs Yoga, mana yang lebih cocok untukmu? Cek 5 perbedaan mendasar berikut! &...
Sep
16

Tertarik Mencoba Pilates Tapi Bimbang Karena Anda Pemula? Simak Penjelasan Berikut!
Tertarik Mencoba Pilates Tapi Bimbang Karena Anda Pemula? Simak Penjelasan Berikut! &nb...
Sep
06

7 Hal Yang Wajib Anda Pertimbangkan Saat Memilih Fisioterapis di Sekitar Anda
7 Hal Yang Wajib Anda Pertimbangkan Saat Memilih Fisioterapis di Sekitar Anda  ...